Tsunami kecil tercatat di Sand Point dengan ketinggian air tidak lebih dari 6,3 cm di atas permukaan pasang.
"Tidak ada kerusakan di bandara, tampaknya tidak ada kerusakan di pelabuhan, sungguh tidak ada kerusakan yang berarti," kata Kepala Polisi Sand Point, Benjamin Allen.
Namun, beberapa kerusakan kecil terjadi di toko kelontong Alaska Commercial. Vickey McDonald, manajer toko tersebut, mengatakan bahwa sekitar separuh dari rak minuman beralkohol runtuh dan botol-botolnya pecah.
"Saya punya asap cair, saus barbekyu, dan acar pecah di lantai. Baunya sangat menyengat di sini," ujarnya.
Di beberapa komunitas seperti Unalaska dan King Cove, pejabat setempat segera memerintahkan warga di zona rawan banjir untuk mengungsi ke tempat yang lebih tinggi atau menjauh ke pedalaman.
Di Seward, Jodie Stevens, seorang turis, bersama suaminya sedang mengamati burung puffin ketika mereka mendengar seruan untuk mengungsi.
“Kami berjalan beberapa blok menanjak di tengah hujan. Seseorang dari pusat menyuruh semua orang segera pindah ke dataran tinggi," kata dia.
Mereka baru setengah jalan menuju titik evakuasi ketika sirene berbunyi menandakan bahwa situasi telah aman.
Sementara itu, Badan Meteorologi Nasional (NWS) menyatakan tidak ada ancaman tsunami untuk wilayah pesisir Pasifik lainnya di Amerika Serikat dan Kanada, seperti Washington, Oregon, dan California
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Foto Rahasia Epstein Dibuka: Trump, Clinton, Bill Gates Terseret Skandal
Forum Kiai NU Jawa Desak MLB PBNU, Usul Rhoma Irama Masuk Kepengurusan
Kim Jong-un Eksekusi 30 Pejabat: Hukuman Mati Gagal Tangani Banjir Korea Utara
Kritik SETARA Institute: Perpol Kapolri No. 10/2025 Dinilai Abaikan Putusan MK dan Hambat Reformasi Polri