Sementara selingkuhannya berinisial IA.
Briptu MA sudah menikahi IA secara sirih pada Maret 2024 lalu.
"Jadi prosesnya sekarang sudah jalan sidang kode etik," tambah Kabid Humas Polda Sultra, Kombes Pol Iis Kristian.
Polisi selingkuh di Jakarta Timur
Kasus perselingkuhan yang melibatkan oknum polisi juga terjadi di Jakarta Timur.
Kali ini menyeret anggota Polsek Cakung berpangkat Ajun Inspektur Polisi Dua (Aipda).
Kapolsek Cakung Kompol Panji Ali Chandra menyebut, sudah memproses oknum tersebut.
"Untuk masalahnya sudah ditangani Propam Polres Jakarta Timur, menunggu hasil prosesnya (sidang etik)," kata Panji, dikutip dari TribunJakarta.com.
Sementara itu, istri oknum anggota, IK menceritakan, sang suami sudah dua kali kena gerebeknya.
Kejadian pertama sekira tahun 2022 lalu dan kedua di tahun 2024 ini.
"Sudah dua kali digerebek (ketika berselingkuh), yang pertama sudah lama, sudah hampir dua tahun lebih," aku IK.
IK awalnya melaporkan kasus dugaan perselingkuhan suami ke atasannya Kapolsek Cakung.
Kala itu pimpinan sudah memanggil suaminya. Namun, tidak diketahui proses seperti apa yang dijalankan.
"Hanya dia yang dipanggil sama atasannya, saya enggak dipanggil. Habis itu dia (suami) berjanji begitu, biasa janji-janji katanya akan meninggalkan. Saya kira dia akan ada perubahan," ujarnya.
IK pada akhirnya kembali dikecewakan sang suami karena ketahuan berselingkuh lagi.
Sakit hati IK bertambah karena proses etik tak kunjung menemui hasil.
IK kembali melaporkan yang dialami ke Satuan Propam Polres Metro Jakarta Timur.
Semenkal itu, suami IK tak kunjung pulang ke rumah dan menelantarkannya.
"Sekarang sudah enggak dinafkahi, soalnya (suami) juga sudah enggak pulang-pulang."
"Semenjak laporan (ke Propam itu) dia ambil baju terus pergi. Saya kerja untuk biayai anak sendiri," tutup IK
Sumber: Tribunnews
Artikel Terkait
Anak Riza Chalid Divonis Rugikan Negara Rp285 T dalam Kasus Korupsi Minyak Pertamina
Bonatua Silalahi Gugat ANRI di Sidang Sengketa Informasi, Desak Bukakan Arsip Ijazah Jokowi
Israel Kecam Indonesia: Visa Atlet Senam Ditolak, Disebut Tindakan Keterlaluan
SBY vs Jokowi: Purbaya Klaim Zaman SBY Rakyat Makmur, Mesin Ekonomi Jokowi Pincang