GELORA.ME – Gedung Ayang dibangun di rumah sakit daerah Karanganyar diresmikan, setelah dibangun sejak Mei lalu. Peresmian sekaligus menandai berubahnya halaman muka RSUD Karanganyar itu yang selama ini menghadap ke utara sehingga harus memutar, kini menghadap ke selatan, ke jalan besar yang tembus ke jalan utama Lawu.
Dari catatan GELORA.ME, rencana mengubah RSUD Karanganyar menghadap ke selatan sudah mulai sejak kepemimpinan Bupati Rina Iriani. Da mulai gencar saat kepemimpinan Juliyatmono dan rumah sakit dipimpin dr G Maryadi.
Saat itu mulai dibangun bangsal baru senilai Rp 80 miliar berupa tiga gedung baru setelah sebelumnya dibangun IGD. Setelah itu pembenahan gedung ICU dan MNICU dan sejak pertengahan tahun lalu gedung A senilai Rp 27,7 miliar.
Baca Juga: Tiga Tahun Beroperasi, CEO KiriminAja Beberkan Sejumlah Capaian Salah Satunya Learning Ecosystem
‘’Gedung ini sekaligus pertama kali untuk menandai RSUD menghadap ke selatan. Setelah itu akan dibangun setiap tahun gedung B untuk poli rawat jalan, dan gedung lain sehingga tuntas rumah sakit ini menghadap ke selatan semua,’’ kata Pj Bupati Timotius Suryadi, Jumat (29/12).
Impian mengubah muka rumah sakit memang sudah sejak lma. Dan diharapkan rumah sakit ini menjadi rumah sakit wisata, orang datang ke sini bergembira, sehingga sakinya menjadi sembuh, karena rumah sakitnya hijau royo – royo.
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
Shell dan TotalEnergies Catat Penurunan Laba, Ini Penyebab dan Proyeksi Harga Minyak
Hujan Es Tangerang 2025: Penyebab, Dampak, dan Penjelasan BMKG
Bestari Barus Buka Suara Dukung Soeharto Jadi Pahlawan Nasional: Ini Alasan Kontroversialnya
Kota Wisata Ecovia Cibubur: Hunian Hijau Harga 1,8 M oleh Sinar Mas Land