GELORA.ME - Waketum Partai NasDem Ahmad Ali, eks Menteri KKP Susi Pudjiastuti, mantan Gubernur Jabar Ridwan Kamil (RK) hingga Sri Sultan Hamengku Buwoni X (HB X) sempat digadang-gadang sebagai kandidat kapten Timnas AMIN, tapi tak satupun dari keempat nama itu yang benar-benar jadi kapten.
Sekjen Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Jazilul Fawaid pun mengungkap alasan kenapa keempat tokoh tersebut batal jadi pemimpin tim pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.
"Saya pikir tidak cocok di situ lah. (Cocoknya sebagai) pelatih dong," jelas Jazilul di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (16/11/2023).
Ia mengakui bahwa tentu keempat orang ini masuk menjadi kandidat untuk menggerakkan Timnas AMIN. "Tapi yang jelas coach, pelatih, official itu orang yang memang kira-kira, tentu kastanya lebih senior daripada pemain," ujarnya.
Ia menyatakan bahwa posisi kapten dan co-captain yang ada saat ini, lebih difungsikan untuk hal-hal yang bersifat teknis saja. "Yang paling penting itu nanti coach, sama pelatih, sama official. Kalau kapten keluar masuk siapa yang nentukan? Kalau soal kapten-kapten kan gampang," pungkas Jazilul.
Sebelumnya, , ditunjuknya mantan Kabasarnas M Syaugi Alaydrus menjadi kapten Tim Nasional (Timnas) Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) karena kemampuan kepemimpinan yang dimiliki oleh Syaugi.
Artikel Terkait
Foto Rahasia Epstein Dibuka: Trump, Clinton, Bill Gates Terseret Skandal
Forum Kiai NU Jawa Desak MLB PBNU, Usul Rhoma Irama Masuk Kepengurusan
Kim Jong-un Eksekusi 30 Pejabat: Hukuman Mati Gagal Tangani Banjir Korea Utara
Kritik SETARA Institute: Perpol Kapolri No. 10/2025 Dinilai Abaikan Putusan MK dan Hambat Reformasi Polri