GELORA.ME -Nilai tukar rupiah melemah ketika dua pasangan calon presiden dan wakil presiden mendaftar ke Komisi Pemilihah Umum (KPU) RI.
Merespons hal tersebut, Direktur Riset Center of Reform on Economics (Core) Piter Abdullah menilai pelemahan rupiah akibat dari perang yang terjadi di Palestina.
"Pelemahan rupiah disebabkan banyak faktor. Utamanya karena menguatnya dolar di tengah gejolak global akibat adanya perang Hamas Israel. Sementara di sisi lain suku bunga The Fed masih tinggi dan diyakini masih akan naik," kata Piter kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (20/10).
Artikel Terkait
Gempa M 5.1 Guncang Sarmi Papua, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami
Banjir Jati Padang Jakarta Selatan 2025: Genangan Air Setinggi Lutut Belum Surut
Banjir Bandang New York 2025: Penyebab, Korban Jiwa, dan Dampak Perubahan Iklim
Emil Audero Buka Suara Soal Peluang Comeback ke Juventus yang Gagal Total