Pernyataan itu juga mendesak komunitas internasional untuk mengambil tanggung jawab dalam mengakhiri “serangan biadab” Israel terhadap warga Palestina.
Diketahui, Hamas melancarkan Operasi 'Badai Al Aqsa' pada hari Sabtu dan mengatakan serangan mendadak itu sebagai respons terhadap penyerbuan Masjid Al-Aqsa dan meningkatnya kekerasan kepada para pemukim. Dikatakan bahwa mereka menembakkan roket dan menangkap banyak warga Israel.
Pada gilirannya, tentara Israel kemudian memulai 'Operasi Pedang Besi' melawan Hamas di Jalur Gaza. Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengatakan kita sedang “berperang.” Dia mendesak warga sipil di Gaza untuk pergi karena militer Israel akan mengubah “semua tempat persembunyian Hamas menjadi puing-puing.”
Sumber: tvone
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Kecelakaan Maut KA Bangunkarta di Sleman: 3 Tewas, Tabrak Mobil Keluarga & 2 Motor
Pertemuan Jonan dan Prabowo di Istana: Bahas Kereta Cepat Whoosh atau Tidak?
Rencana AS Hancurkan Kartel Narkoba Meksiko dengan Serangan Drone, Bisa Picu Krisis Diplomatik
5 Pelaku Pengeroyok Pemuda di Masjid Sibolga Tewas Ditangkap Polisi