GELORA.ME - Melonjaknya harga beras tak dipungkiri bikin pusing masyarakat. Mereka harus putar otak untuk berhemat.
Seperti yang terjadi di desa Tambakagung Kecamatan Kaliori Kabupaten Rembang Jawa Tengah.
Warga disana terpaksa harus mencampur beras mereka dengan ketela, karena harga beras di sana mencapai Rp 15 ribu.
Salah satu warga Kaliori, Suyatmi mengaku, harga beras yang tinggi saat ini membuatnya harus memutar otaknya. Ia memakai ketela untuk mencampuri berasnya saat memasak.
Hal itu agar kebutuhan konsumsi keluarganya tercukupi. Dengan cara itu beras sebanyak satu kilogram bisa cukup untuk makan untuk dia dan dua anggota keluarga selama 3 hari.
Artikel Terkait
Mayor Jenderal Israel Mundur: Kronologi Lengkap Skandal Video Penyiksaan Tahanan Palestina
Anak 8 Tahun Tewas Diserang Kawanan Gajah Liar di Pekanbaru, Ini Penyebabnya
Gempa M 5.1 Guncang Sarmi Papua, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami
Banjir Jati Padang Jakarta Selatan 2025: Genangan Air Setinggi Lutut Belum Surut