GELORA.ME - Ketua RT 06/RW 04 angkat bicara terkait tudingan pedangdut Dewi Perssik yang menyebut adanya permintaan uang sebesar Rp 100 juta.
Menurutnya, ada kekeliruan dari apa yang disampaikan oleh Dewi Perssik di media sosial pada Selasa, 27 Juni kemarin.
“Saya bertanya apa benar, saya minta uang Rp 100 juta atas nama pemilik, dijawab oleh kedua asisten Dewi Perssik, yang satu bilang tidak, yang satu lagi dia bilang samar-samar. Itu pengakuan dua asisten beliau," kata Malkan kepada wartawan, Kamis, (29/6/2023).
Wakil Ketua RT 06/RW 04, Abdi, juga menyebut adanya kesalahpahaman dari ART Dewi Perssik yang saat itu bertemu dengan Malkan.
Kejadian itu berawal dari Dewi Perssik yang hendak menitipkan sapi kurbannya di Masjid Babul Khoirot dekat rumahnya. Pak Ustaz setempat yang merupakan orang kepercayaan Dewi kemudian menyebut bahwa sapi milik pedangdut 37 tahun itu ingin dikurbankan di masjid tersebut.
Namun, setelah diterima oleh pihak panitia kurban, sapi tersebut justru diminta kembali oleh ART Dewi Perssik, lantaran ingin dikirimkan ke tempat pemotongan yang lain.
"Saya menerima itu katanya dari seorang Ustaz, bilangnya Bu Dewi mau kurban di mesjid ini. Saya terima. Setelah saya terima jam 10, tiba-tiba jam 1 atau jam 2 tiba-tiba ART-nya dia mau ambil sapi itu," jelas Abdi.
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
Masa Depan IKN Nusantara Suram: Ancaman Kota Hantu dan Realita Pendanaan yang Terkikis
Update Harga BBM Pertamina 31 Oktober 2025: Dexlite & Pertamina Dex Naik!
Update Banjir Jakarta: 11 RT di Jaksel Masih Tergenang, Ini Daftar Lengkapnya
Serangan KKB di Yahukimo: Warga Pendatang Jadi Korban, Aparat Kejar Pelaku