"Diamnya itu yang menyebabkan Pak Moeldoko melakukan aksi pencopetan yang ujungnya mengambil paksa tiket pencapresan Anies," ujar eks Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia itu.
Denny juga mengajak seluruh masyarakat mengawal peninjauan kembali (PK) Moeldoko. Sebab, putusan PK belum keluar lantaran masih berproses di ruang tertutup.
"Itu betul-betul tidak bisa diprediksi kapan putusan PK keluar dan keluarnya seperti apa. Kecuali kita cawe-cawe di dalamnya," tutur dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news GELORA.ME
Sumber: medcom.id
Artikel Terkait
Kebakaran Terra Drone: Misteri Pemetaan Sawit Ilegal & Bencana Sumatera Terungkap?
Visa Kartu Emas AS: $1 Juta untuk Izin Tinggal, Benarkah Adil? Analisis Kontroversi
BGN Tanggung Biaya Perawatan 21 Korban Kecelakaan Mobil MBG di SDN Kalibaru
Kecelakaan SDN 1 Kalibaru: 20 Siswa dan Guru Terluka Ditabrak Mobil Pengangkut MBG