Jakarta: Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengkritisi situasi nasional saat ini. Ia menilai publik yang menyampaikannya kritik kerap dianggap musuh negara.
"Kalau kritis dianggap sebagai musuh negara," kata AHY di kawasan Istora Senayan, Jakarta, Sabtu, 20 Mei 2023.
AHY mengatakan terdapat situasi ketakutan dalam menyampaikan keluhan dan keprihatinan kepada pemerintah. Padahal, kebebasan berpendapat merupakan instrumen dari negara demokrasi.
"Ketika banyak sekali yang merasa takut pembicaraan di negerinya sendiri, artinya demokrasi kita benar-benar mengalami tantangan yang besar. Ketika ada penegakan hukum yang tidak adil. Jangan sampai penegakan hukum ini tebang pilih misalnya. Kemudian ada kriminalisasi terhadap kelompok-kelompok elemen-elemen bangsa tertentu," ujar AHY. Baca: AHY: Kualitas Demokrasi Indonesia Alami Kemunduran
Ia menegaskan kondisi itu tidak boleh terus terjadi. Terlebih menggunakan kekuasaan untuk melakukan upaya-upaya hukum.
"Kita tidak ingin ada kekuasaan yang menggunakan kekuasaannya semena-mena, termasuk dalam menegakkan hukum," ucap AHY.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news GELORA.ME.
Sumber: medcom.id
Artikel Terkait
7 Fakta Pembunuhan Sadis Dina Oktaviani: Pelaku Rekan Kerja, Terancam Hukuman Mati
Ahmad Khozinudin: Berat Bebanmu Jokowi, Kini Harus Bertempur Hidup dan Mati
Tak Ada Takutnya, Ini Peran Ammar Zoni dalam Jaringan Pengedar Narkoba di Rutan Salemba
Laku Keji Heryanto Cekik Dina Oktaviani hingga Tewas, Lalu Jasadnya Disetubuhi, Harta Dirampas