Meski demikian, mantan calon wakil presiden 2024 ini menegaskan bahwa penanganan pascabencana oleh pemerintah wajar jika mendapat protes dari masyarakat. Ia menyoroti pentingnya kesungguhan dalam antisipasi dan penanganan bencana.
"Tapi kekurangsungguhannya (pejabat berwenang) menghadapi ini, mengantisipasi ini, itu memang patut diprotes," pungkas Mahfud.
Sebelumnya, publik ramai menuntut pencopotan beberapa pejabat yang dianggap terkait dengan penyebab bencana alam di Sumatera. Nama-nama yang disebut antara lain Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq, hingga Kepala BNPB Suharyanto.
Artikel Terkait
Bupati Lamteng Ardito Wijaya Goda Wartawati Kamu Cantik Hari Ini Usai Jadi Tersangka KPK
Analisis Anton Permana: Dasco dan Sjafrie Bukan Rival, tapi Dua Pilar Penopang Prabowo
Bencana Ekologis Aceh & Sumatera: Penyebab, Seruan Beli Hutan, dan Aturan Hukumnya
Klaim Bombshell Rismon Sianipar: Kasmudjo Tak Kenal Jokowi Sama Sekali, Ijazah UGM Dipertanyakan