UGM Cuci Tangan Soal Ijazah Jokowi?

- Rabu, 27 Agustus 2025 | 12:00 WIB
UGM Cuci Tangan Soal Ijazah Jokowi?

GELORA.ME - Pernyataan Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM), Ova Emilia yang mengklaim bahwa ijazah sarjana milik Presiden ke-7 RI Joko Widodo adalah asli dan sah dinilai seakan cuci tangan di kasus tersebut.


Mantan Menpora Roy Suryo mengaku wajib merespons video klarifikasi Rektor UGM tersebut karena menyinggung namanya. 


“Saya wajib menjawab, karena satu-satunya nama di luar Jokowi yang disebut dalam video 33 menit itu adalah saya, pada menit ke-31 lebih 7 detik," kata Roy Suryo dalam sebuah wawancara, Selasa (26/8/2025).


"Tapi lihatlah komentar di bawah video itu, banyak yang mengatakan UGM makin rancu. Saya sedih, karena UGM benar-benar tidak profesional,” timpalnya.


Roy berpandangan, baik pernyataan Rektor Ova Emilia maupun penjelasan dari akademisi UGM lainnya seperti Prof. Wening dan Dekan Fakultas Kehutanan tidak menunjukan bukti.


“Sepanjang penjelasan itu, tidak ada satu pun bukti yang ditunjukkan. Bahkan skripsi Jokowi yang seharusnya ranah publik juga tidak ditampilkan,” jelas Roy Suryo.


Roy pun mengingatkan pernyataan Dekan Fakultas Kehutanan UGM, Sigit Sunarta, pada 24 Oktober 2022 yang pernah berani menunjukkan fotokopi ijazah Jokowi.


“Itu bukti bahwa dokumen pernah ada. Jadi aneh kalau sekarang UGM mengatakan semua berkas sudah disita polisi dan tidak ada salinan. Seharusnya kampus tetap memiliki pertinggal,” kata Roy.


Selain itu, pernyataan Rektor UGM di menit ke-3 lebih 55 detik justru memperlihatkan sikap kampus yang cuci tangan. 


“Ova menegaskan hal-hal setelah kelulusan adalah tanggung jawab alumni. Itu kesannya buang badan, seolah tidak mau bertanggung jawab,” kata Roy.


Roy bahkan menuding UGM ambigu dalam kasus ijazah Jokowi. 

Halaman:

Komentar