GELORA.ME -Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menjadwalkan pemanggilan terhadap lima kader muda NU yang menghadap Presiden Israel Israel Isaac Herzog.
Pemanggilan ini dalam rangka meminta klarifikasi dari kelima kader muda NU tersebut. Pasalnya, kunjungan lima pemuda tersebut melukai perasaan warga Nahdliyyin.
Demikian disampaikan Ketua PBNU Savic Ali dalam keterangan resminya, Senin (15/7).
“Tapi yang jelas, keberangkatan mereka sulit diterima karena melukai perasaan warga Nahdliyin. Tidak semestinya warga NU berkunjung ke Israel. Ini tindakan tidak paham geopolitik dan perasaan warga NU,” kata Savic Ali.
Sebab, sambungnya, PBNU saat ini sedang berkomunikasi intensif dengan Palestina untuk membahas situasi terkini.
Artikel Terkait
Gubernur Riau Abdul Wahid Pakai Uang Hasil Pemerasan Rp2,25 Miliar untuk Pelesiran ke Inggris & Brasil: Fakta KPK
MKD Tak Penuhi Tuntutan 17+8: 5 Anggota DPR RI Diadili, Tak Ada yang Dipecat
Said Didu Kritik Pernyataan Prabowo Soal Whoosh: Berisiko dan Dianggap Lindungi Pihak Terduga
Gubernur Riau Abdul Wahid Tersangka KPK: Diduga Minta Jatah Preman Rp7 Miliar