GELORA.ME -Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menjadwalkan pemanggilan terhadap lima kader muda NU yang menghadap Presiden Israel Israel Isaac Herzog.
Pemanggilan ini dalam rangka meminta klarifikasi dari kelima kader muda NU tersebut. Pasalnya, kunjungan lima pemuda tersebut melukai perasaan warga Nahdliyyin.
Demikian disampaikan Ketua PBNU Savic Ali dalam keterangan resminya, Senin (15/7).
“Tapi yang jelas, keberangkatan mereka sulit diterima karena melukai perasaan warga Nahdliyin. Tidak semestinya warga NU berkunjung ke Israel. Ini tindakan tidak paham geopolitik dan perasaan warga NU,” kata Savic Ali.
Sebab, sambungnya, PBNU saat ini sedang berkomunikasi intensif dengan Palestina untuk membahas situasi terkini.
Artikel Terkait
Jokowi Memaafkan 9 Tersangka Ijazah Palsu, 3 Nama Ini Tetap Diproses Hukum
Gatot Nurmantyo Kritik Perpol 10/2025: Upaya Bangun Superbodi yang Tantang Konstitusi?
Partai Golkar Terancam Jeblok di Pemilu 2024? Pimpinan Bahlil & Sarmuji Dituding Pengkhianat
Kejanggalan Kasus Narkoba Pamulang: 4 Koper Sabu Bolak-Balik Dibawa Polisi