Salah satu sikap konsisten yang harus dimiliki parpol koalisi yakni mendukung seluruh program pemerintahan Prabowo hingga 2029 mendatang.
"Kalau semuanya semangatnya sama dan tentu saja menerima program-program dari Pak Prabowo nantinya jadi ini memang sebuah adjustment yang harus dilakukan oleh teman-teman yang bergabung," katanya.
Andi lantas menyinggung PDIP yang belum menentukan sikap politik. Menurutnya, akan jauh lebih baik satu parpol besar tetap berada di luar pemerintahan meskipun sepenuhnya merupakan hak Prabowo.
"Saya tidak tahu kalau Mas Masinton (politikus PDIP) mau masuk ke koalisi pemerintahan atau tidak, tapi rasanya bagus kalau ada satu dan cukup besar di luar pemerintahan tapi sekali lagi ini (keputusan) Pak Prabowo sendiri, siapa-siapa (yang diajak gabung) kami hanya menunggu saja bagaimana perkembangan situasi," tandas eks Menpora era SBY itu
Sumber: kumparan
Artikel Terkait
Bupati Lamteng Ardito Wijaya Goda Wartawati Kamu Cantik Hari Ini Usai Jadi Tersangka KPK
Analisis Anton Permana: Dasco dan Sjafrie Bukan Rival, tapi Dua Pilar Penopang Prabowo
Bencana Ekologis Aceh & Sumatera: Penyebab, Seruan Beli Hutan, dan Aturan Hukumnya
Klaim Bombshell Rismon Sianipar: Kasmudjo Tak Kenal Jokowi Sama Sekali, Ijazah UGM Dipertanyakan