Setelah olahraga masing-masing, AHY dan Puan sempat berdiskusi lebih dari satu jam sambil menyantap bubur bersama. Dalam pernyataan setelah pertemuan, AHY mengakui bahwa PDIP dan Demokrat memiliki masa lalu yang kurang berjalan baik.
Selama dua dekade terakhir, komunikasi PDIP dan Demokrat memang sangat jauh dari yang diharapkan. Walau begitu AHY optimistis pertemuannya dengan Puan akan menjadi oase bagi hubungan politik kedua partai.
"Politik rekonsiliasi semacam ini sangat dibutuhkan dan dinantikan masyarakat Indonesia," ujarnya.
Begitu juga dengan Puan yang menyebut pertemuan PDIP dan Demokrat sebagai momen istimewa yang ditunggu sejak lama.
"Pertemuan ini tentu saja sudah dinanti-nantikan," ujarnya.
Oleh karenanya Puan memastikan komunikasi antara PDIP dan Demokrat kemarin bukan yang terakhir karena pembicaraan lanjutan akan terus dilakukan. Meski masing-masing saat ini sudah punya pilihan dalam Pilpres 2024, Puan menyebut politik sangat dinamis.
Diketahui PDIP mengusung Ganjar Pranowo sebagai capres sedangkan Partai Demokrat yang tergabung dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) mendukung Anies Baswedan.
"Politik itu penuh dinamika, sangat dinamis. Tentu untuk mencapai satu titik temu di tengah saja perlu waktu untuk bicara-bicara terus," jelas Puan.
Sumber: suara
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
Wakil Wali Kota Bandung Erwin Bantah OTT Kejaksaan: Ini Faktanya
MKD DPR Tolak Pengunduran Diri Rahayu Saraswati, Tetap Jadi Anggota Dewan
Wakil Wali Kota Bandung Erwin Ditangkap Kejari: Ini Fakta dan Kronologi Lengkapnya
Misteri Gibran Absen di Pemusnahan Narkoba 214 Ton, Warganet Heboh: Lagi Mancing?