Dengan adanya tekanan tersebut, koalisi pendukung Anies perlu bersabar, termasuk dalam memutuskan sosok cawapres yang akan diusung.
"Ketegangan itu bisa merusak kekompakan di antara anggota koalisi. Tekanan rezim dan ketegangan di antara anggota koalisi perlu disikapi dengan penuh ketenangan dan kewaspadaan," kata Muslim.
Muslim meyakini, Anies memiliki perhitungan dan pertimbangan dalam menentukan waktu mengumumkan pendampingnya di Pilpres 2024.
"Setelah mengumumkan cawapresnya, belum tentu ketegangan dan tekanan tidak ada lagi. Rezim pastinya punya berbagai cara untuk gagalkan Anies. Sehingga kekompakan sesama anggota koalisi perlu dijaga dan dipertahankan," pungkas Muslim.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Gerindra Siap Tampung Gelombang Besar Kader Projo, Dasco: Kita Siap!
Projo Ganti Logo: Tak Pakai Wajah Jokowi Lagi, Ini Alasannya
Usulan Double Track Megawati vs Kereta Cepat Whoosh: Polemik Utang dan Prioritas
Kasus Ijazah Jokowi: Polda Metro Segera Gelar Perkara, Tersangka Akan Ditetapkan