Saham Prajogo Pangestu Menguat, Analis Soroti Potensi PTRO dan BREN
Jakarta - Saham-saham milik taipan Prajogo Pangestu kembali menunjukkan kinerja positif pada perdagangan Selasa (4/11/2025). Penguatan ini terjadi seiring antisipasi investor menyambut pengumuman rebalancing MSCI yang akan dirilis dalam waktu dekat.
Performa Saham Grup Prajogo Pangestu
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) menjadi yang terbaik dengan kenaikan 4,85 persen ke level Rp9.725 per saham. Disusul PT Petrosea Tbk (PTRO) yang melesat 4,45 persen ke Rp7.625 per saham, dan PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) yang menguat 0,96 persen.
Beberapa saham lain dalam grup juga mencatatkan penguatan, antara lain:
- PT Barito Pacific Tbk (BRPT): 0,27 persen
 - PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA): 0,70 persen
 - PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA): 0,27 persen
 
Analisis Teknikal Saham Prajogo Pangestu
Pengamat pasar modal Michael Yeoh memberikan analisis mendalam terhadap pergerakan saham-saham Prajogo Pangestu. Menurutnya, dari sisi teknikal, PTRO menawarkan posisi paling menarik bagi investor.
"PTRO berada dalam area all-time high (ATH). Dalam analisis teknikal, saham yang melewati area ATH sudah tidak memiliki resistance kuat lagi," jelas Michael.
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Harga CPO Bangkit dari Level Terendah 4 Bulan, Ini Penyebab dan Analisis Pasar 2025
Reksa Dana untuk Pemula di Jawa Timur: Seminar BEI & MNC Asset Management
Waskita Karya Rebut Kontrak Baru Rp5,6 Triliun, Proyek Infrastruktur IKN hingga Bendungan
Prabowo Copot Topi Menhub Dudy & Perintahkan Proyek Kereta Sulawesi, Kalimantan, Sumatera