PT Fore Kopi Indonesia Tbk (FORE) menunjukkan kinerja ekspansi yang sangat agresif pasca IPO di Bursa Efek Indonesia (BEI). Hingga September 2025, perusahaan berhasil membuka lebih dari 60 gerai kopi baru, memperkuat posisinya sebagai pemain utama di industri kopi Indonesia.
Total jaringan FORE kini mencapai 250 gerai yang tersebar di lebih dari 50 kota di Indonesia. Tidak hanya dalam negeri, FORE juga memperluas ke pasar internasional dengan mengoperasikan gerai kopi di Singapura tepatnya di Bugis Junction.
Presiden Direktur FORE, Vico Lomar, mengungkapkan bahwa strategi ekspansi ini berhasil mendongkrak pendapatan perusahaan secara signifikan. FORE berhasil mencatatkan kenaikan pendapatan sebesar 42 persen menjadi Rp1,04 triliun, membuktikan ketangguhan bisnis di tengah kondisi ekonomi yang dinamis.
Artikel Terkait
Dolar AS Stabil, Pasar Fokus ke Data Inflasi dan Pertemuan Fed: Ini Dampaknya!
IHSG Dibuka Menguat ke 8.294, Sektor Properti Melonjak 3.76% Jadi Primadona
IHSG Dibuka Menguat ke 8.294, Sektor Properti Melonjak 3,76%: Ini Saham Pendorongnya!
Kericuhan Sorong: Aksi Bakar Mahkota Cenderawasih oleh BKSDA Picu Protes dan Ricuh