Dampak Negatif Perubahan Peruntukan Kawasan
Perubahan kawasan Tanjung Bunga dari destinasi pariwisata menjadi real estate dianggap merugikan kepentingan publik. Padahal, pengembangan pariwisata diharapkan dapat memberikan manfaat berganda seperti:
- Peningkatan pendapatan daerah melalui pajak dan retribusi
- Penyerapan tenaga kerja dalam skala besar
- Pelestarian budaya lokal
- Peningkatan ekonomi warga dari belanja wisatawan
Fakta Pengembangan Pariwisata di Tanjung Bunga
Husein mengungkapkan bahwa pengembangan industri pariwisata di kawasan Tanjung Bunga justru dilakukan oleh Jusuf Kalla bersama Trans Corp. Mereka membangun wahana bermain anak terbesar di Indonesia yang menjadi bagian dari Trans Kalla Mall.
Kasus klaim tanah Lippo di Makassar ini menjadi perhatian serius mengingat dampaknya terhadap masyarakat dan pembangunan daerah. Penggunaan lahan yang tidak sesuai peruntukan awal dinilai merugikan kepentingan publik dan bertentangan dengan prinsip pembangunan berkelanjutan.
Artikel Terkait
Pengungsi Gaza Dijanjikan ke Indonesia, Malah Dibawa ke Afrika Selatan: Ini Kisahnya
Riza Chalid Tersangka: Momen Krusial Bongkar Mafia Migas Nasional
BOBIBOS Kembangkan Serum Battery: Baterai Mobil Listrik Tanpa Cas, Inovasi Revolusioner
Menhut Raja Juli Antoni Tetap Butuh Polisi Aktif, Ini Alasannya Meski MK Larang