Belum Ditangkapnya Silvester Matutina, Ketua Umum Solidaritas Merah Putih (Solmet), pasca vonis kasasi yang berkekuatan hukum tetap, menuai kritik tajam dari kalangan analis. Hendri Satrio, seorang analis komunikasi politik, menyoroti lambannya eksekusi yang dilakukan oleh aparat penegak hukum dalam kasus ini.
Hendri Satrio, yang akrab disapa Hensat, secara terbuka mempertanyakan kelambanan ini. Dalam pernyataannya di kanal YouTube miliknya pada Selasa, 4 November 2025, ia menyindir dengan menyebut, “Kan Silfester sampai hari ini juga belum ditangkap. Lapor Mas Wapres lah.”
Hensat meyakini bahwa Presiden Prabowo Subianto tidak akan membiarkan adanya ketimpangan dalam penegakan hukum, terlebih untuk kasus yang sudah memiliki kekuatan hukum tetap. “Prabowo kan tidak pernah tebang pilih dengan kasus-kasus politik seperti ini. Mungkin kalau soal Silfester, beliau belum tahu aja kalau yang bersangkutan belum ketangkap,” tambahnya.
Berdasarkan data dari Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP) Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Silvester Matutina telah dinyatakan bersalah dalam kasus tindak pidana fitnah yang menjerat mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Kronologi vonisnya dimulai dengan putusan pengadilan tingkat pertama yang menjatuhkan hukuman satu tahun penjara pada 30 Juli 2018. Putusan ini kemudian dikuatkan di tingkat banding pada 29 Oktober 2018, dan justru diperberat menjadi satu tahun enam bulan penjara melalui putusan kasasi.
Status hukum vonis ini telah menjadi inkrah dan tetap, mengingat upaya peninjauan kembali (PK) yang diajukan oleh Silvester telah ditolak oleh Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada 27 Agustus 2025. Meski demikian, Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Selatan hingga saat ini belum juga melaksanakan eksekusi penahanan terhadap terpidana.
Terkini
Rabu, 05 November 2025 | 03:55 WIB
Rabu, 05 November 2025 | 03:50 WIB
Rabu, 05 November 2025 | 03:40 WIB
Rabu, 05 November 2025 | 03:20 WIB
Rabu, 05 November 2025 | 03:10 WIB
Rabu, 05 November 2025 | 02:50 WIB
Artikel Terkait
Kecelakaan Maut di Perlintasan Kereta Prambanan Tewaskan 3 Orang, Ini Kronologinya
Persija Jakarta Raih 3 Kemenangan Beruntun, Emaxwell Souza Ingatkan Tim Tetap Waspada
Partai Perindo Usul Parliamentary Threshold Turun Jadi 1%, Apa Dampaknya?
KAI Janji Evaluasi SOP Stasiun Cikarang Usai Insiden Viral, Ini Langkah Perbaikannya