Komentar China Soal Jatuhnya Jet Tempur dan Helikopter AS di Laut China Selatan
China memberikan tanggapan resmi mengenai insiden jatuhnya jet tempur F/A-18F Super Hornet dan helikopter Sea Hawk milik Angkatan Laut Amerika Serikat di perairan Laut China Selatan. Kedua kecelakaan militer ini terjadi dalam jeda waktu hanya beberapa jam pada hari Minggu, 26 Oktober 2025.
Penyebab Kecelakaan Pesawat dan Helikopter AS
Armada Pasifik AL AS mengonfirmasi bahwa kedua alat tempur tersebut jatuh saat menjalani misi rutin dari kapal induk USS Nimitz. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kedua insiden tersebut. Jet tempur dan helikopter yang jatuh ini menambah daftar insiden keamanan maritim di kawasan strategis tersebut.
Pernyataan Resmi Kementerian Luar Negeri China
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China, Guo Jiakun, menyatakan bahwa latihan militer AS-lah yang memicu masalah keamanan maritim. "Aksi pamer kekuatan dengan sering mengirim pesawat militer ke Laut China Selatan menjadi akar penyebab terganggunya perdamaian dan stabilitas kawasan," tegas Guo.
Artikel Terkait
R&I Pertahankan Peringkat BBB+ untuk Indonesia: Sinyal Kuat Ekonomi 2025 & Proyeksi 5%
Buruh Makassar Ajukan Praperadilan, Bongkar Kekerasan Polisi Saat Ditangkap!
Korban Tewas di Tempat, Kronologi Kecelakaan Maut Pelajar Depok Tabrak Biskita Trans
Mediasi Gagal, Kasus Pencemaran Nama Baik Azizah Salsha vs Resbob & Bigmo Naik ke Penyidikan