AICIS 2025 menghadirkan inovasi melalui Riset Expo yang menampilkan karya penelitian dari madrasah unggulan hingga perguruan tinggi. Beberapa hasil riset siswa madrasah bahkan sudah siap dipublikasikan di jurnal terindeks Scopus.
"Riset expo akan menampilkan berbagai hasil riset orisinal anak-anak madrasah yang selama ini belum pernah diekspos," jelas Amien.
Kolaborasi Lintas Agama dan Benua
Rektor UIII Jamhari menyebut AICIS 2025 sebagai ajang kolaborasi ilmuwan lintas negara dan lintas agama. "Pembicara tidak hanya dari kalangan Muslim, tetapi juga berbagai agama dan latar belakang lain dari empat benua," ungkapnya.
Transformasi Pendidikan Islam Indonesia
Konferensi ini juga menjadi bukti transformasi besar pendidikan Islam nasional. Saat ini sudah ada 40 Universitas Islam Negeri di seluruh Indonesia dengan program studi yang mencakup tidak hanya Islamic Studies, tetapi juga bidang sains dan teknologi.
Melalui AICIS 2025, Kementerian Agama berharap dapat memperluas jejaring akademik internasional dan memperkuat kontribusi Indonesia dalam pengembangan ilmu pengetahuan berbasis nilai-nilai Islam untuk pembangunan SDM unggul.
Artikel Terkait
Kebakaran Terra Drone: Misteri Pemetaan Sawit Ilegal & Bencana Sumatera Terungkap?
Visa Kartu Emas AS: $1 Juta untuk Izin Tinggal, Benarkah Adil? Analisis Kontroversi
BGN Tanggung Biaya Perawatan 21 Korban Kecelakaan Mobil MBG di SDN Kalibaru
Kecelakaan SDN 1 Kalibaru: 20 Siswa dan Guru Terluka Ditabrak Mobil Pengangkut MBG