Tom, Hasto dan Rekonsiliasi

- Jumat, 01 Agustus 2025 | 07:10 WIB
Tom, Hasto dan Rekonsiliasi


Pendukung Hasto menganggap bahwa pengadilan kepada Hasto adalah balas dendam politik dari mereka yang menganggap sikap politik PDIP dan pendukung Ganjar-Mahfud secara umum lah yang membuat Sekjen PDIP itu diseret ke pengadilan. 


Di sisi lain, pendukung Tom Lembong meyakini bahwa jabatan Tom sebagai mantan co-pilot Tim Sukses Anies-Muhaimin adalah penyebab Tom akhirnya juga dicari-cari kesalahannya.


Berbulan-bulan jagat maya kita dipenuhi pembelahan akibat dua figur politik penting ini dijadikan momen oleh para pendukungnya dan juga oleh mereka yang kecewa untuk menciptakan kemarahan ke kiri dan kanan. 


Tetapi kemarahan itu juga tidak bisa sepenuhnya diarahkan kepada pemerintah yang baru terbentuk dan tidak bisa dianggap sepenuhnya bertanggung jawab terhadap proses hukum yang sedang berjalan. Ini urusan yudikatif. 


Tapi, di tangan seorang nahkoda eksekutif yang piawai, keputusan terbaik telah dibuat. Semoga penggunaan hak konstitusional Presiden Prabowo ini dapat kita lihat sebagai ikhtiar untuk kembali menyatukan bangsa besar ini dari anasir dan kemungkinan perpecahan. 


Sungguh saya terharu karena momentumnya tepat sekali saat kita akan merayakan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia ke-80.


Semoga peringatan proklamasi 17 Agustus besok, akan diwarnai oleh rekonsiliasi di tingkat elite dan juga rekonsiliasi di tingkat rakyat Indonesia. Marilah kita memasuki bulan Agustus ini dengan perasaan bersaudara dan menghentikan niat mereka yang ingin memecah belah kita. 


Di luar sana, dunia tidak sedang baik-baik saja. Bahkan di ASEAN sudah ada gejala perang saudara. Indonesia sebagai negara besar hendaknya memberikan contoh menguatnya kohesi sosial dan berhentinya politik aliran, serta mari kita akhiri sikap ekstrem dalam memandang sesama anak bangsa. 


Saya mengucapkan selamat kepada Mas Hasto dan Bung Tom atas putusan Presiden Prbowo ini.


Tetapi saya ingin berterima kasih kepada Presiden Prabowo dan Pak Dasco dan kawan-kawan di DPR atas sikap cepat yang luar biasa. Merdeka!


*(Penulis adalah Wakil Ketua Umum Partai Gelora Indonesia)

Halaman:

Komentar