GELORA.ME- Hizbullah menolak tawaran Amerika Serikat untuk mengakhiri konflik dengan Israel, namun tetap terbuka terhadap diplomasi untuk mencegah perang yang lebih meluas.
Seorang perwakilan AS melakukan kunjungan ke Israel dan Lebanon dengan tujuan mengembalikan ketenangan di kawasan tersebut.
Meskipun kelompok ini, yang memiliki dukungan dari Iran, sedang terlibat dalam pertempuran di Gaza, Hizbullah menyatakan bahwa mereka tidak menginginkan perang total.
Posisi Israel adalah bahwa jika diplomasi tidak berhasil, militer mereka akan bertindak.
Pada 18 Januari, Hizbullah menolak usulan awal dari Washington untuk menghentikan pertempuran dengan Israel, seperti menarik pasukannya lebih jauh dari perbatasan.
Artikel Terkait
Jokowi & Gibran Melayat ke Solo, Berduka atas Wafatnya Raja PB XIII
8 Tanggul Jakarta Jebol Akibat Hujan Lebat: Daftar Lokasi & Penanganan Darurat
Jokowi Absen di Kongres III Projo: Kekecewaan atau Sinyal Perubahan Arah?
APG Westkampar Indonesia Catat Rekor Produksi Minyak 1.011 BOPD di 2025, Ini Strateginya