GELORA.ME - Capres Prabowo Subianto mengatakan Indonesia harus mengakui kekuatan Amerika Serikat, khususnya jasa negara pimpinan Joe Biden itu dalam kemerdekaan Indonesia.
Hal ini disampaikan Prabowo saat menegaskan posisi Indonesia sebagai negara nonblok, namun harus tetap menjalin hubungan dengan banyak pihak di dunia.
"Kita menghormati Amerika Serikat, dalam sejarah Amerika telah membantu Indonesia saat momen kritis. Ini harus kita akui," ujar Prabowo dalam acara Pidato Calon Presiden Republik Indonesia: Arah dan Strategi Politik Luar Negeri di Auditorium CSIS di Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (13/11). Kegiatan ini juga dihadiri oleh diplomat asing.
"AS pada dasarnya berpihak pada Indonesia dalam sejarah. AS menekan Belanda dan bernegosiasi untuk menghentikan penjajahan. Kita tidak bisa melupakan utang budi ke AS, mengingat mereka berpihak ke pada kita di momen genting," imbuh Prabowo yang berpidato dalam bahasa Inggris.
Prabowo melanjutkan, Australia juga mendukung kemerdekaan Indonesia. Menhan itu juga menilai penting menjaga hubungan dengan China hingga Rusia.
Artikel Terkait
Banjir Bandang Aceh Tamiang 2025: Permukiman Hilang Tertimbun Kayu Gelondongan
Pencabutan Izin Tambang di Indonesia: Hanya Ganti Nama, Eksploitasi Tetap Berjalan?
Ray Rangkuti Kritik Keras Tito Karnavian Soal Bantuan Malaysia: Analisis Lengkap
61 Tentara Israel Bunuh Diri Sejak Perang Gaza, Angka Mencengangkan Terungkap