“Mohon diberikan pemahaman pada masyarakat bahwa perbedaan pilihan itu wajar. Mau milih Pak Prabowo silahkan, mau milih Pak Anies silahkan, mau milih Pak Ganjar silahkan,” ujarnya.
Potongan video pernyataan Jokowi yang mempersilakan warga memilih siapa saja yang mereka inginkan menjadi sorotan di Twitter. Dalam video yang salah satunya diunggah Umar Hasibuan alias Gus Umar, terdengar tepuk tangan yang sangat meriah saat Jokowi menyebut nama Anies Baswedan.
“Coba dengar tepuk tangan kesiapa yg paling meriah saat pakde sebut nama2 ketiga capres,” tulis Umar Al Chelsea dalam keterangan video yang ia unggah di akun X (Twitter) pribadinya, @Umar_Hasibuan__.
Coba dengar tepuk tangan kesiapa yg paling meriah saat pakde sebut nama2 ketiga capres. pic.twitter.com/kCPyJloQC0
Jokowi sendiri menyatakan perbedaan pilihan itu wajar. “Perbedaan pilihan itu wajar, enggak perlu diributkan. Menang dan kalah dalam pemilu, dalam pilpres, pilkada itu juga wajar, biasa. Calonnya tiga masa minta menang semua,” ucapnya.
Sumber: herald
Artikel Terkait
Analisis Kemenangan Persija 3-1 vs PSBS: Taktik Mauricio Souza & Hattrick Emaxwell
Pembunuhan Cemburu di TWA Bantimurung: Kekasih Tewas Dibacok Usai Rebutan Parang
BMKG Imbau Warga Tak Keluar Rumah, Waspada Hujan Ekstrem dan Banjir
Hasil Liga Inggris 2025-2026 Pekan 10: Arsenal Kukuh di Puncak Usai Bungkam Burnley, MU Tertahan Imbang