"Perintah Pak Sekjen pagi ini, kami diminta meredam emosi kawan-kawan supaya di Semarang tidak terjadi pertikaian yang keras antara partai kami dan Gerindra."
"Pak Sekjen juga telah menyampaikan untuk melaporkan persoalan ini ke ranah hukum," ungkap Hendi.
Hendi mengungkapkan, alasan pemukulan diduga karena kader PDIP memasang bendera di sekitaran kediaman Ketua DPC Gerindra.
"Alasannya karena kader kami memasang bendera di sekitar perkampungan yang di situ tinggal Ketua Gerindra namanya Mas JS," ujar Hendi.
Tribunnews.com sudah berusaha menghubungi Sekretaris DPD Partai Gerindra Jawa Tengah, Sriyanto Saputro, untuk mengonfirmasi kejadian ini. Namun, hingga berita ini diturunkan belum ada jawaban yang diberikan.
Sumber: tribunnews
Artikel Terkait
Banjir Bandang Aceh Tamiang 2025: Permukiman Hilang Tertimbun Kayu Gelondongan
Pencabutan Izin Tambang di Indonesia: Hanya Ganti Nama, Eksploitasi Tetap Berjalan?
Ray Rangkuti Kritik Keras Tito Karnavian Soal Bantuan Malaysia: Analisis Lengkap
61 Tentara Israel Bunuh Diri Sejak Perang Gaza, Angka Mencengangkan Terungkap