GELORA.ME - Belakangan ini publik dihebohkan dengan berita mengenai pemberlakukan kembali tilang manual di beberapa wilayah di Indonesia.
Dengan kembali diberlakukannya tilang manual, mungkin akan ada masyarakat yang takut kalau petugas di lapangan berusaha mencari kesalahan pengendara supaya bisa melakukan penindakan.
Terkait hal tersebut, Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman mengatakan, ia akan memastikan jajarannya untuk tidak mencari-cari kesalahan para pengendara.
“Iya pasti, kami sangat ditekankan (tidak mencari kesalahan). Ya enggak ada, dari dulu juga enggak ada mencari-cari. Pasti ada kesalahannya,” ujar Latif dalam keterangannya, Kamis (18/5/2023).
Latif meminta jajaran yang bertugas untuk tetap menjaga kepercayaan publik, selain itu, ia sendiri akan mengawasi langsung petugas yang melakukan penindakan.
“Karena itulah, dengan adanya tilang manual ini betul-betul tetap kepercayaan publik terhadap Polri harus kita jaga betul. Makanya jenjang pengawasannya pun kita lakukan betul. Dari pengarahan, pengawasan baik secara langsung maupun tidak langsung kita lakukan betul,” jelasnya.
Menurutnya, penerapan kembali tilang manual bukan menjadi ajang polisi memperbanyak penindakan. Namun, hal tersebut untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas.
"Tidak semua pelanggaran akan dilakukan penilangan. Nantinya, beberapa pelanggaran bisa ditindak dengan cara ditegur," ungkapnya.
Artikel Terkait
Roy Suryo Ditahan? Ini Kata Polisi Soal Status Tersangka Kasus Fitnah Ijazah Jokowi
Ledakan di Masjid SMA 72 Jakarta Utara: Kronologi, Korban, dan Penyebab
8 Tersangka Kasus Ijazah Jokowi: Roy Suryo, Eggi Sudjana, dan Kronologi Lengkap
8 Tersangka Kasus Fitnah Ijazah Jokowi, Termasuk Roy Suryo & Dokter Tifa