"Itu sangat mempengaruhi sensivitas jeritan hati rakyat," kata Dharma.
Dharma mengatakan, ke depan Polri membutuhkan pemimpin berkarakter dan memiliki budaya malu serta berintegritas.
"Saya inginkan tidak ada bawahan yang salah," kata Dharma.
Dharma mengaku selama puluhan tahun berdinas di kepolisian, bawahan selalu menjadi korban dalam setiap masalah yang muncul.
"Selalu tuduhan (mengarah ke) Brimob. Seperti kasus Ferdy Sambo," pungkas Dharma.
Diketahui, pemerintah tengah menyiapkan pembentukan Komite Reformasi Polri, sebuah badan yang akan merumuskan rekomendasi perubahan besar terhadap institusi kepolisian.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Jimly Asshiddiqie Sebut Hanya 3 Pihak yang Bisa Batalkan Perpol 10/2025: Polri, MA, dan Presiden
Jaksa Banten Redy Zulkarnain Diduga Peras WNA Korsel Rp2,4 M, LHKPN Cuma Rp197 Juta
Mahfud MD: Kalau MK Rusak, Saya Dobrak dari Dalam - Pernyataan Tegas Eks Ketua
Kritik Didik Rachbini ke Wamen Stella: Solusi Atasi Ketidakadilan Kuota PTN vs PTS