"Secara historis, Megapro (Megawati-Prabowo) merupakan gabungan kekuatan PDIP dan Gerindra dalam pertarungan Pilpres langsung era demokrasi," lanjut Yusak.
Dia memaknai, istilah "kakak-adik" yang dipakai Prabowo dalam menggambarkan hubungan PDIP dan Gerindra merupakan bahasa perumpamaan untuk menunjukkan hubungan politik kedua partai besar nasional tersebut.
"Sebutan kakak-adik menandai adanya hubungan spesial yang dalam antara Gerindra dengan PDIP, yang dalam pikiran Prabowo mungkin PDIP mendapat tempat spesial," tutupnya.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
KPK OTT di Banten: 5 Orang Ditangkap, Termasuk Oknum Jaksa Diduga Terlibat Pemerasan
KPK Ungkap Aliran Dana Non-Bujeter BJB ke Ridwan Kamil: Fakta & Perkembangan Kasus
Adimas Resbob Ditahan, Ancaman Hukuman 10 Tahun Penjara untuk Ujaran Kebencian Suku Sunda
Nadiem Copot 2 Pejabat Penolak Proyek Chromebook: Fakta Korupsi Rp2,1 Triliun