GELORA.ME -Potensi mangkraknya proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara bisa jadi merupakan "karma" dari sikap Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) yang pernah mengolok-olok proyek Hambalang di era pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Pengamat politik yang juga dosen Pascasarjana Universitas Sahid Jakarta, Saiful Anam menilai bahwa setiap presiden pasti memiliki legacy atau warisan kebijakan masing-masing yang patut dihargai.
Saiful berpandangan tidak etis bagi seorang presiden untuk mengkritik kebijakan presiden sebelumnya dengan cara yang menghina atau mengolok-olok.
"Misalnya dengan mengolok-olok kebijakan Hambalang yang dilakukan oleh Jokowi kepada SBY. Tentu hal tersebut sebenarnya tidak etis,” kata Saiful kepada RMOL, Selasa 11 Februari 2025.
Menurutnya, tindakan seperti itu bisa berbalik menjadi karma. Karena nasib IKN berpotensi sama dengan Hambalang.
“Bisa jadi IKN buah dari karma Jokowi mengolok-olok proyek Hambalang pada era SBY," ujar Saiful.
Artikel Terkait
UGM Klarifikasi AI LISA Soal Status Alumni Jokowi: Masih dalam Pengembangan
Desakan Pecat Menhut Raja Juli: Tanggung Jawab atas Banjir Bandang Sumatra & Evaluasi Kabinet
Kecaman Keras atas Konten Ferry Irwandi: Politisasi Derita Korban Bencana Sumatera
Banjir & Longsor Sumatera: Rocky Gerung Kritik Keras Kegagalan Mitigasi Pemerintah