Sebab, PKS merupakan partai pemenang pemilu di Jakarta dengan jumlah suara di Pileg DPRD DKI mencapai satu juta lebih.
“Keputusan kami tidak berubah sejak awal, karena aspirasi dari mandat warga Jakarta tertinggi itu PKS, karena kami pemenang pemilu, maka PKS memutuskan kadernya untuk maju sebagai cagub atau cawagub,” tuturnya.
Meski kini menomor duakan Anies Baswedan, Kholid menyebut, PKS masih terus menjalin komunikasi dengan eks Gubernur DKI Jakarta itu.
“Rekomendasi kerangka kerja tadi, terkait pasangan AMAN memang berakhir sampai 4 Agustus, tetapi sampai detik ini kami juga masih membangun komunikasi dengan mas Anies,” kata dia.
Sumber: tribunnews
Artikel Terkait
Kejagung Bantah Isu Penarikan Jaksa dari KPK: Itu Fitnah
AKBP Basuki Tersangka Kematian Dosen Untag Semarang: Kronologi & Sanksi PTDH
Jokowi Memaafkan 9 Tersangka Ijazah Palsu, 3 Nama Ini Tetap Diproses Hukum
Gatot Nurmantyo Kritik Perpol 10/2025: Upaya Bangun Superbodi yang Tantang Konstitusi?