Kata Frans, sebagai teknokrat Sudirman Said paham tata kelola pemerintahan yang baik. Apalagi Sudirman Said pernah menjadi Menteri ESDM dan berhasil membongkar kasus "Papa Minta Saham".
Dalam pergaulan internasional, Frans menyakini Sudirman Said mampu membawa banyak investor ke Jakarta, sehingga membuat pertumbuhan ekonomi semakin bergairah dan membuka banyak lapangan kerja.
Di sisi lain, sambung Frans, gaya kepeminpinan Sudirman Said dan Anies Baswedan berbeda meski keduanya bersahabat.
"Sudirman Said bisa diterima oleh partai mana saja, karena mampu merajut komunikasi yang baik dengan semua partai yang ada," kata Frans.
Atas pertimbangan itulah, imbuh Frans, Presidium Aktivis 98 lebih memilih mendukung Sudirman Said di Pilkada Jakarta 2024.
"Jakarta perlu sosok yang baru, dan sosok itu melekat pada diri Sudirman Said," tutup Frans.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
LSI Denny JA Ungkap 3 Musuh Bersama yang Harus Dihancurkan Prabowo untuk Raih Dukungan Massa
Biaya Kereta Cepat Whoosh Tembus Rp120 Triliun, Pakar: Ini Beban Keuangan Negara!
Hasan Nasbi Peringatkan Gaya Komunikasi Menkeu Purbaya: Bisa Lemahkan Pemerintah!
Mahfud MD Beberkan Fakta: KPK Sudah Tahu Soal Dugaan Mark Up Proyek Kereta Cepat Whoosh Sebelum Ramai