Sebelumnya, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menegaskan ada tahapan yang harus dilewati untuk mengganti ketua umum, salah satunya adalah melalui kongres partai. Dalam kongres itu, keputusan tertinggi akan diambil dengan mendengarkan masukan dari arus bawah.
"Dari bacaan yang kami lakukan setelah Rakernas memang menempatkan Ibu Megawati Soekarnoputri sebagai sentral," jelas Hasto.
“Dalam masa transisi ke depan karena 2024 itu ada terbentuk pemerintahan baru, diperlukan pengawalan oleh sosok pemimpin yang kuat, pemimpin yang emosional bonding-nya itu melekat dengan anak ranting, ranting, dan PAC partai yakni ibu Megawati Soekarnoputri,” pungkasnya.
Sumber: kumparan
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
Dugaan Mark Up Proyek Kereta Cepat Whoosh: DPR Dukung KPK Usut Tuntas
Wakil Wali Kota Bandung Erwin Bantah OTT Kejaksaan: Ini Faktanya
MKD DPR Tolak Pengunduran Diri Rahayu Saraswati, Tetap Jadi Anggota Dewan
Wakil Wali Kota Bandung Erwin Ditangkap Kejari: Ini Fakta dan Kronologi Lengkapnya