Isu Cekik-Mencekik, Prabowo dan Wamentan Pelukan di Lubang Buaya

- Senin, 02 Oktober 2023 | 13:30 WIB
Isu Cekik-Mencekik, Prabowo dan Wamentan Pelukan di Lubang Buaya

Prabowo mengatakan, saat awal-awal bergabung di kabinet Jokowi, banyak pendukungnya yang kecewa dan menuduhnya pengkhianat. Sebab, Jokowi adalah lawannya dalam Pilpres 2014 dan 2019.


Kepada para pendukungnya itu, Prabowo menegaskan, yang diperjuangkannya sejak lama tidak pernah berubah, meskipun memilih berada di dalam pemerintahan. Dia mengklaim selalu konsisten mementingkan kepentingan rakyat dan bangsa Indonesia.


“Saya bukan membela diri, tapi saya mau menyampaikan, orang-orang yang mengatakan bahwa saya berkhianat bergabung Pak Jokowi, saya hanya mau katakan saya tidak pernah berubah,” tegasnya.


Dia pun berharap, seiring berjalannya waktu, para pendukungnya akan memahami bahwa keputusannya adalah demi kemajuan bangsa dan negara. “Kalau lagu, lagu favorit saya itu judulnya 'aku masih seperti yang dulu’, kesetiaanku kepada rakyat tidak pernah luntur,” canda Prabowo.


Sebelumnya, publik sempat dihebohkan dengan isu yang menyebut ada seorang menteri menampar wakil menteri. Isu penamparan tersebut pertama kali disiarkan kanal YouTube Seword TV pada Minggu (17/9/2023), dengan konten berjudul "Alifurrahman: Ada Capres Nampar Wamen Di Ruang Rapat?"


Isu ini kemudian dibantah banyak pihak. Presiden Jokowi juga sempat angkat bicara dan memastikan tidak ada peristiwa penamparan tersebut. Namun, sebagian pihak masih menggoreng isu itu.


Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis Agung Baskoro menyatakan, foto Prabowo dan Harvick dalam satu frame jelas untuk menepis isu miring soal penamparan.


"Perihal ini menegaskan dan menguatkan pernyataan Prabowo dan Presiden Jokowi, kejadian kekerasan yang dialamatkan kepada Prabowo dan korbannya Harvick tak terjadi," ucap Agung, kepada Rakyat Merdeka, Minggu (1/10/2023).


Sumber: rmid

Halaman:

Komentar