Menurut Pengamat Politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia ini, relasi politik HRS dengan pasangan Anies-Cak Imin lebih dekat ketimbang dua bakal capres lainnya yakni Ganjar Pranowo maupun Prabowo Subianto.
“Kenapa harus Anies-Cak Imin? Mungkin dulu HRS di Pilkada DKI Jakarta (2017), dukung Anies. Ya mungkin irisannya ke sana, seperti itu,” demikian Ujang.
Sebelumnya, Sekjen DPP Partai Nasdem Hermawi Taslim menegaskan bahwa kehadiran Anies-Cak Imin di kediaman HRS tidak secara khusus untuk menggelar rapat dan sebagainya.
Terlebih, perwakilan dari elite Koalisi Perubahan seperti Waketum Nasdem Ahmad Ali hingga Waktum PKB Jazilul Fawaid ikut hadir mendampingi Anies-Cak Imin.
“Bukan pertemuan bukan rapat, tapi menghadiri undangan pernikahan putri HRS,” kata Hermawi dalam keterangannya, Kamis (28/9).
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Anies Bongkar 5 Fakta Pengangguran yang Tak Terungkap, Sindir Data Prabowo: Mungkin Tak Lengkap!
KPK Dituduh Tak Berani Usut Korupsi Kereta Cepat Whoosh, Ternyata Ini Dalang di Baliknya
Ekonom Tantang Menkeu Purbaya Turunkan PPN & Cukai: Solusi Atasi Daya Beli atau Bencana Negara Zombie?
KPK Didorong Periksa Jokowi & Luhut, Ini Fakta Dugaan Korupsi Proyek Kereta Cepat Whoosh