Hal itu disampaikan oleh Jumhur saat ikut hadir dalam aksi cap jempol darah di Kantor DPP Partai Demokrat, Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, Jumat (16/5).
"Kalau kelakuan-kelakuan pembegal saat ini tetap berlangsung, saya mengatakan ini bukan hanya di partai Demokrat partai manapun mau dia dari merah, kuning, hijau, biru apapun kalau dibegal seperti ini harus kita lawan," tegas Jumhur.
Terlebih, Jumhur menilai ada kedekatan antara dirinya dengan Partai Demokrat. Itu sebabnya, dirinya mau berjuang bersama dengan kader dan simpatisan partai.
"Apalagi Partai Demokrat dan saya punya pengalaman indah dengan Partai Demokrat, selamat berjuang. Teman-teman tak sendiri saya bersama teman-teman, kita lawan kezoliman ini," terang Jumhur.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
KPK Ungkap Aliran Dana Non-Bujeter BJB ke Ridwan Kamil: Fakta & Perkembangan Kasus
Adimas Resbob Ditahan, Ancaman Hukuman 10 Tahun Penjara untuk Ujaran Kebencian Suku Sunda
Nadiem Copot 2 Pejabat Penolak Proyek Chromebook: Fakta Korupsi Rp2,1 Triliun
KPK Geledah 3 Lokasi & Amankan Dokumen Kasus Suap Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya