Ramai Kabar Jokowi Jatuh Sakit sampai Berobat ke Jepang, Ajudan Beberkan Faktanya

- Kamis, 05 Juni 2025 | 17:20 WIB
Ramai Kabar Jokowi Jatuh Sakit sampai Berobat ke Jepang, Ajudan Beberkan Faktanya


GELORA.ME -
Presiden ke-7 Republik Indonesia (RI), Joko Widodo atau Jokowi, diterpa sejumlah kabar hoaks yang menyesatkan beberapa hari terakhir. Mulai dari jatuh sakit dan dilarikan ke rumah sakit, hingga berbagai kabar lain seperti Jokowi terkena sindrom Stevens Johnson hingga dirawat di Jepang.

Dimintai informasi wartawan mengenai kabar tersebut, Kamis (5/6/2025), ajudan Jokowi, Kompol Syarif Muhammad, memberikan klarifikasi. "Bapak saat ini sedang pemulihan dari alergi kulit pascapulang dari Vatikan. Tapi secara fisik beliau fit banget, tidak ada masalah," ujar dia saat ditemui wartawan di kediaman Jokowi di Sumber, Banjarsari, Solo.

Syarif mengatakan penyebab alergi kulit Jokowi diduga cuaca di Vatikan. "Ya mungkin cuaca ya di Vatikan. Jadi penyesuaian, lalu pulang ke Indonesia, beberapa hari setelah itu baru muncul alerginya. Jadi tidak langsung," urai dia.

Syarif menyatakan alergi Jokowi sudah ditangani oleh dokter. "Sudah, sudah [ditangani dokter]," kata dia. Ditanya kabar yang beredar bahwa Jokowi terkena sindrom Stevens Johnson, Syarif menegaskan itu tidak benar.

Dia juga menepis kabar yang menyebutkan Jokowi dilarikan ke Jepang. "Wah hoax itu, enggak benar itu, enggak lah. Alergi biasa," tutur dia. Syarif juga menyatakan alergi yang dialami Jokowi beberapa pekan terakhir bukan tergolong autoimun. "Enggak, enggak sampai ke sana," terang dia.

Soal kondisi kesehatan Jokowi saat ini, menurut Syarif, sudah mulai membaik. "Kondisinya sudah mulai membaik. Pekan kemarin beliau sempat sepedaan, car free day, jadi secara fisik beliau sangat-sangat fit, hanya saja mungkin alergi. Jadi ya muncul di kulitnya beliau," ungkap dia.

Disinggung apakah alergi kulit yang dialami Jokowi disertai gejala lain seperti gatal-gatal atau panas tubuh, menurut Syarif, tidak. "Enggak ada. Beliau enggak merasakan panas atau gatal-gatal ya," imbuh dia.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Espos, kabar sakitnya Jokowi beredar setelah mantan orang nomor satu RI itu tak menghadiri acara peringatan Hari Lahir Pancasila di Jakarta pada Senin (2/6/2025). Beredar kabar Jokowi tak hadir dengan alasan kondisi kesehatan. 

Selain Jokowi, Bisnis.com mengabarkan Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden Ke-13 Ma’ruf Amin juga tidak hadir di acara itu. Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengaku tidak mengetahui alasan ketidakhadiran mereka karena dirinya hadir hanya sebagai tamu.

“Saya enggak tahu itu. Ini acara BPIP, saya di sini sebagai tamu, saya petugas membaca Pancasila,” ujarnya kepada Bisnis, Senin (2/6/2025).

Meski begitu, dia menekankan suasana hangat dan penuh kekeluargaan mewarnai pertemuan Presiden Prabowo Subianto dengan Presiden Ke-5 Republik Indonesia Megawati Soekarnoputri dalam acara yang digelar Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) itu.

Dia mengamini dengan turut hadir dalam acara tersebut pertemuan antara dua tokoh nasional itu berlangsung sangat cair. “Suasana pertemuan antara Presiden Prabowo dengan Ibu Megawati berlangsung sangat akrab, penuh kekeluargaan, dan saling banyak bercanda,” ujar Muzani.

Sejumlah tokoh nasional lain juga hadir dalam acara BPIP itu, antara lain Wakil Presiden ke-6 Try Sutrisno dan Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla. “Tadi semuanya ada,” jelas Muzani.

Sumber: solopos

Komentar