Bank Indonesia (BI) mengumumkan bahwa lembaga pemeringkat internasional Rating and Investment Information, Inc. (R&I) telah mempertahankan Sovereign Credit Rating (SCR) Indonesia di peringkat BBB dengan outlook stabil. Peringkat ini menegaskan posisi Indonesia dua tingkat di atas investment grade di tengah ketidakpastian ekonomi global.
Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, menyatakan bahwa keputusan R&I mencerminkan kepercayaan internasional yang kuat terhadap fundamental ekonomi Indonesia. Stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan nasional dinilai tetap terjaga dengan baik.
Perry menekankan pentingnya sinergi yang erat antara Bank Indonesia dan Pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi dan berkelanjutan. Kerja sama ini diharapkan dapat memperkuat persepsi positif terhadap perekonomian Indonesia di mata investor global.
Beberapa faktor utama yang mendukung penegasan peringkat ini antara lain:
Artikel Terkait
AKRA Pangkas Modal JTT Rp405 Miliar: Dana Langsung Dikembalikan ke Pemegang Saham
Apple Tembus USD 4 Triliun! Rahasia Di Balik Ledakan iPhone Terbaru
Mengungkap Dampak Mengerikan! Perubahan Metodologi MSCI Ancam Pasar Saham Indonesia dengan Potensi Outflow Rp 30 Triliun
Daftar 6 Bank Bangkrut di Indonesia 2025: OJK Cabut Izin, Ini Penyebabnya