Harga Minyak Melemah: Analisis Dampak Rencana Tambah Produksi OPEC
Harga minyak dunia mengalami penurunan pada perdagangan Senin (27/10/2025), terdorong oleh rencana OPEC untuk meningkatkan produksi minyak. Sentimen positif dari perkembangan perdagangan AS-China dan sanksi terhadap Rusia tidak cukup kuat menahan tekanan bearish ini.
Perkembangan Harga Minyak Hari Ini
Kontrak berjangka minyak Brent turun hampir 0,5 persen ke level USD65,62 per barel. Sementara minyak mentah WTI Amerika Serikat melemah 0,3 persen menjadi USD61,31 per barel. Kedua benchmark sempat mengalami penurunan lebih dalam mencapai 1 persen di awal sesi perdagangan.
Penyebab Penurunan Harga Minyak
Delapan negara anggota OPEC dilaporkan condong menambah produksi minyak dalam volume kecil pada Desember mendatang. Langkah ini didorong oleh strategi Arab Saudi untuk merebut kembali pangsa pasar minyak global, menurut sumber Reuters yang mengetahui pembicaraan internal OPEC .
Faktor Pendukung Harga Minyak
Pertemuan antara Presiden AS Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping dijadwalkan pada Kamis menjadi harapan positif pasar. Kedua pemimpin diperkirakan akan membahas kesepakatan yang dapat menunda kenaikan tarif impor AS dan menangguhkan pembatasan ekspor mineral langka China.
Menteri Keuangan AS Scott Bessent mengonfirmasi bahwa kedua negara telah menyusun kerangka substansial untuk kesepakatan dagang. Ini dapat mencegah penerapan tarif 100 persen atas barang-barang China dan menunda pembatasan ekspor mineral langka.
Artikel Terkait
Analisis IHSG Hari Ini, 28 Oktober 2025: Volatilitas Tinggi & Sektor yang Bertahan di Tengah Pelemahan
Krakatau Steel (KRAS) Cetak Laba Rp401 Miliar di 2025, Ini Kunci Suksesnya!
Lim Shrimp Org (LSO) Resmi Kuasai 25% Saham SMKM, Ini Nilai dan Dampaknya
Purbaya Ungkap Strategi Pajak: Fokus ke Sektor Formal Dulu, Baru Kejar Underground Economy