Pemerintah Indonesia Terbitkan Dim Sum Bonds Perdana Senilai Rp13,7 Triliun
Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu), telah secara resmi menerbitkan Surat Utang Negara (SUN) berdenominasi Chinese Renminbi (CNH) atau yang dikenal sebagai Dim Sum Bonds. Penerbitan perdana ini menjadi tonggak strategis dalam diversifikasi sumber pembiayaan APBN 2025.
Detail Penerbitan Dim Sum Bonds Indonesia
Penerbitan dilakukan dalam format SEC Shelf Registered Global Bonds dengan total nilai mencapai CNH6 miliar, yang setara dengan Rp13,7 triliun (asumsi kurs CNH1 = Rp2.280). Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kemenkeu menyatakan bahwa pemerintah berhasil memanfaatkan momentum positif di pasar keuangan global dan dinamika pasar obligasi Renminbi.
Transaksi ini menandai penerbitan Global Bonds berformat SEC-Registered yang ke-18 oleh Indonesia dan memperkuat upaya perluasan basis investor global.
Seri dan Tenor Obligasi
Dalam penerbitan ini, pemerintah meluncurkan dua seri obligasi dengan rincian sebagai berikut:
- Seri RICNH1030: Tenor 5 tahun, nilai CNH3,5 miliar, kupon 2,5%, jatuh tempo 31 Oktober 2030.
- Seri RICNH1035: Tenor 10 tahun, nilai CNH2,5 miliar, kupon 2,9%, jatuh tempo 31 Oktober 2035.
Tanggal pricing untuk obligasi ini adalah 23 Oktober 2025, dengan tanggal penerbitan resmi pada 31 Oktober 2025.
Artikel Terkait
Bursa Asia Anjlok: Penyebab, Dampak, dan Prospek ke Depan
IHSG Rawan Koreksi 5 November 2025: Analisis Teknis & Rekomendasi Saham PTBA, MYOR, HEAL
IHSG Melemah 0,51% ke 8.200, RISE dan IPAC Jadi Top Losers Terbesar
CBRE (Cakra Buana Resources Energi) Raih Pinjaman Rp803 Miliar dari BRI untuk Kapal Hai Long 106: Strategi dan Dampaknya