Permintaan Ayam dari Sang Anak yang Bikin Nangis
Kesedihan Melda semakin menjadi ketika salah satu anaknya, dengan polosnya, meminta ayam. Ia pun tak kuasa menahan air mata.
"Dan anak bilang, 'Mak, ayam,'" kenang Melda.
Dengan berat hati, ia terpaksa membujuk anaknya dengan janji. "Nanti tunggu ayah pulang, ayah pulang, iya bawa ayam."
Momen itu menjadi simbol keterpurukan mereka. Meski telah berjuang dengan menjual cabai dan tidur di kaki lima, ia tetap tak bisa memberikan yang terbaik untuk anak-anaknya di momen spesial seperti sahur.
Kisah Melda Safitri ini mengingatkan kita bahwa penderitaan terberat justru datang dari ketidakmampuan menjawab permintaan tulus seorang anak. Sebuah memori pahit yang kini ia bawa sebagai pengingat betapa berharganya setiap rezeki.
Artikel Terkait
Ibu Suruh Pacar Perkosa Anak Sendiri Demi Keguguran, Ikut Pegang Tangan Korban
4 Oknum Polisi Polda NTT Jual 10 Senjata Api ke Sipil, Begini Modusnya!
Pengusaha Pekalongan Rugi Rp 2,6 Miliar! Modus Tipu Janjikan Anak Masuk Akpol Lewat Jalur Khusus
Bertarung dengan 3 Harimau, Kisah Pencari Damar di Inhu yang Selamat dari Maut