HARIAN MERAPI - Guna menghindari bahaya gempa di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Basarnas setempat mengevakuasi pasen di RSUD Sumedang.
Tak kurang 248 pasien RSUD Sumedang dievakuasi untuk menghindari dampak gempa yang mengguncang kabupaten Sumedang Jawa Barat.
Demikian disampaikan Kepala Basarnas Bandung Hery Marantika saat dihubungi melalui telepon seluler, Senin.
Baca Juga: Menangkal teroris tak cukup hanya dengan penindakan, tapi juga lewat cara ini
"Dilaporkan bahwa semalam 248 pasien di RSUD Kabupaten Sumedang telah kita evakuasi ke titik yang paling aman, ditambah 83 pasien IGD juga telah kita tempatkan di posko tenda darurat yang telah disediakan Pemerintah Kabupaten Sumedang," katanya.
Ia menyampaikan hingga Senin pagi seluruh pasien yang berhasil dievakuasi ke luar bangunan RSUD Sumedang masih bertahan di tempat aman, seperti di tenda yang sudah dipasang oleh pemerintah daerah.
"Sampai pagi tadi kami dapat laporan demikian (di luar RSUD), namun memang akan segera dikembalikan ke ruangan," katanya.
Artikel Terkait
Kasus Bripda Waldi: Motif Cinta Durjana di Balik Pembunuhan Dosen Erni Yuniati
Tumbangnya Pohon Jambu Mete di Langenharjo: Tanda Alam Misterius Sebelum Wafatnya Raja Solo Pakubuwono XIII
Oknum Polisi Tebo Tewaskan Dosen Erni Yuniarti di Bungo: Motif Asmara & Kronologi Lengkap
Mahasiswa Tewas Dikeroyok di Masjid Agung Sibolga: Kronologi, Pelaku, dan Motif Penyerangan