Dalam mewujudkan ekosistem tersebut, ada tiga hal yang perlu diperhatikan.
Pertama, dibutuhkan pilihan-pilihan kendaraan yang andal, mumpuni, dan baik dari sisi kinerja dan sebagainya.
Baca Juga: Mahfud MD Sebut Kerugian Negara Mencapai Rp233,7 Triliun Akibat Korupsi Sejak 2014, Ini Faktanya
Kedua, harga kendaraan listrik juga perlu terjangkau buat masyarakat Indonesia, kemudian ketiga diperlukan ekosistem infrastruktur yang juga lengkap dan mumpuni.
Dia menuturkan, pemerintah melakukan beberapa program untuk meningkatkan kendaraan listrik di Indonesia.
Pertama, dimulainya transisi kendaraan dari konvensional ke listrik. Saat ini sekitar 17 pabrik motor di Indonesia sudah cukup menerapkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) 40 persen.
Sedangkan mobil, baru dua pabrikan, yakni dari China dan Korea Selatan (Korsel).
Baca Juga: KPU Tegur Gibran Dua Kali Terkait Gestur Provokasi Saat Debat Capres-Cawapres 2024
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: arahpublik.com
Artikel Terkait
Insentif PPnBM DTP 3% Dongkrak Penjualan Mobil Hybrid, Tembus 2.000 Unit/Bulan
Jas Hujan Setelan vs Ponco: Mana yang Lebih Aman & Anti Kecelakaan?
5 Mobil Listrik Terlaris 2025 di Indonesia, Brand China Kuasai Pasar
Jaecoo J5 EV Resmi Meluncur, Harga Spesial Rp 249,9 Juta untuk 1.000 Pembeli Pertama