Joachim Persson Dihukum BWF 4 Tahun Gara-Gara Judi: Kisah Eks Pebulu Tangkis Top Denmark

BWF telah menjatuhkan hukuman skorsing 4 tahun kepada mantan pebulu tangkis top Denmark, Joachim Persson, karena terlibat aktivitas judi. Keputusan ini diumumkan oleh Panel Dengar Pendapat Independen BWF setelah Persson terbukti melanggar Kode Etik BWF.

Pelanggaran Kode Etik BWF dan Hukuman Skorsing

Joachim Persson dinyatakan melanggar aturan Pencegahan Manipulasi Kompetisi dan Prosedur Peradilan BWF. Pelanggaran ini meliputi dua hal utama: bertaruh pada pertandingan bulu tangkis dan tidak kooperatif selama proses penyelidikan BWF. Akibatnya, Persson diskors dari semua aktivitas terkait bulu tangkis selama empat tahun.

Ini Bukan Hukuman Pertama Bagi Joachim Persson

Menariknya, ini merupakan skorsing kedua yang diterima Persson dari BWF. Berbeda dengan hukuman sebelumnya, keputusan kali ini bersifat final dan tidak dapat diajukan banding ke Pengadilan Arbitrase Olahraga. BWF menegaskan komitmennya dalam memerangi praktik taruhan ilegal demi menjaga integritas olahraga bulu tangkis.

Profil dan Prestasi Joachim Persson di Dunia Bulu Tangkis

Sebelum tersandung kasus judi, Joachim Persson adalah salah satu pebulu tangkis Denmark terkemuka. Prestasi gemilangnya termasuk:

• Medali perak Kejuaraan Bulu Tangkis Eropa 2008
• Runner-up Piala Thomas 2006 bersama tim Denmark
• Runner-up French Open 2010 dan Denmark Open 2008

Persson bahkan pernah melatih pebulu tangkis top dunia seperti Anders Antonsen. Kasus judi yang menjeratnya terkait dengan insiden di Japan Open 2024, mengakhiri karier cemerlangnya dengan cara yang menyedihkan.