Shell dan TotalEnergies Catat Penurunan Laba Kuartalan, Ini Penyebabnya
Perusahaan energi raksasa Shell (SHEL.L) dan TotalEnergies (TTEF.PA) melaporkan penurunan laba pada kuartal terakhir. Laba Shell turun 10 persen sementara TotalEnergies mengalami penurunan 2 persen, terutama terdampak harga minyak yang lebih rendah.
Kinerja Kuartalan Shell dan TotalEnergies
Laba yang disesuaikan Shell turun menjadi USD5,4 miliar untuk kuartal yang berakhir 30 September, namun masih melampaui ekspektasi analis sebesar USD5,09 miliar. Sementara itu, laba bersih yang disesuaikan TotalEnergies turun menjadi USD4,0 miliar dari USD4,1 miliar pada tahun sebelumnya.
Program Buyback Saham Perusahaan Energi
Shell mempertahankan program pembelian kembali saham senilai USD3,5 miliar, yang telah mencapai lebih dari USD3 miliar selama 16 kuartal berturut-turut. Sebaliknya, TotalEnergies justru akan mengurangi pembelian kembali sahamnya pada kuartal keempat karena tekanan utang.
Artikel Terkait
Trump Tegaskan Alasan AS Lakukan Uji Coba Senjata Nuklir, Ini Kata-Katanya
Banjir Bandang Jati Padang 1.5 Meter: Kronologi & Dampak Jebolnya Tanggul Baswedan
Chiki Fawzi Bongkar Strategi Israel dan Serukan Dukungan untuk Gaza
MNC Vision Networks dan MNC Peduli Salurkan Bantuan Sembako untuk 35 Lansia Pemulung di Pasar Senen