Mental Baja Sabar/Reza Libas Unggulan Malaysia di Hylo Open 2025 Meski Cedera Bahu

Pasangan ganda putra Indonesia, Sabar Karyaman Gutama dan Moh Reza Pahlevi Isfahani, berhasil menciptakan kejutan besar di perempatfinal Hylo Open 2025. Mereka berhasil mengalahkan unggulan pertama asal Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, dalam pertandingan dramatis tiga gim, bahkan dalam kondisi fisik Sabar yang tidak prima akibat cedera bahu.

Kemenangan Dramatis di Saarbrucken

Sabar/Reza meraih kemenangan penting dengan skor ketat 11-21, 21-14, dan 21-17 di Saarlandhalle, Saarbrucken, Jerman, pada Jumat 31 Oktober 2025. Kemenangan ini terasa lebih spesial karena Sabar masih mengalami masalah pada bahunya pasca-tampil di French Open 2025. Sabar dengan lega menyatakan bahwa Reza berhasil menutupi kekurangannya di lapangan.

"Sangat senang dan bersyukur di turnamen ketiga di tur Eropa kami bisa menembus babak semifinal. Dengan kondisi saya yang tidak 100 karena ada sedikit kendala di bahu sejak French Open jadi ini kemenangan yang sangat berharga. Saya berterima kasih kepada Reza yang bisa cover hari ini," ujar Sabar.

Peran Penting Pelatih dan Strategi Menang

Selain kerja sama tim yang solid, Sabar mengungkapkan kunci kemenangan lainnya adalah skema permainan efektif dan mentalitas pantang menyerah. Arahan dari pelatih legendaris, Hendra Setiawan, juga menjadi penentu saat mereka sempat tertinggal di gim penentu.

"Kami fokus poin per poin, bermain sabar karena lawan punya pertahanan yang kuat. Sempat tertinggal di gim ketiga tapi koh Hendra selalu berpesan dan menyemangati kami untuk tidak menyerah, akhirnya alhamdulillah bisa membalikkan keadaan," sambung Sabar.

Menuju Semifinal Lawan Malaysia Lagi

Dalam babak semifinal Hylo Open 2025, Sabar/Reza dijadwalkan kembali berhadapan dengan pasangan Malaysia lainnya, yaitu Man Wei Chong/Kai Wun Tee. Menghadapi tantangan ini, Sabar menegaskan pentingnya pemulihan fisik dan kesiapan strategi.

"Ke pertandingan besok (hari ini) pasti harus recovery maksimal dulu malam ini. Untuk strategi tidak akan berbeda jauh dengan hari ini karena akan melawan pasangan Malaysia lagi," tutup Sabar.

Kemenangan ini menjadi bukti nyata mentalitas juara dan kerja sama tim yang solid dari ganda putra Indonesia, membawa harapan baru untuk meraih gelar di Hylo Open 2025.