CEO Airbus Guillaume Faury menegaskan pentingnya fasilitas baru ini: "Kehadiran lini perakitan kedua di Tianjin memberikan fleksibilitas dan kapasitas produksi yang kami butuhkan untuk mencapai target produksi 75 pesawat A320 per bulan pada tahun 2027."
Jaringan produksi global Airbus untuk pesawat A320 kini mencakup 10 FAL yang tersebar di empat negara: empat di Jerman, dua di Prancis, dua di Amerika Serikat, dan dua di China. Fasilitas produksi di Tianjin sendiri menyumbang 20 persen dari total produksi Airbus secara global.
Persiapan untuk memulai produksi pesawat pertama di lini perakitan baru ini sedang berlangsung, menandai babak baru dalam ekspansi Airbus di pasar aviation Asia Pasifik.
Artikel Terkait
Lapor Pak Purbaya Banjir 28 Ribu Aduan, Menkeu Beberkan Fakta Mengejutkan Soal Hoaks!
IFG Life Catat Rp3,74 Triliun Premi & Bayar Klaim Fantastis Rp22,5 T: Ini Cara Klaimnya
Bahlil Lahadalia Minta Stop! Kader Golkar Diminta Tarik Laporan Pembuat Meme
Erick Thohir Umumkan Keputusan Mengejutkan: Timnas U-22 yang Akan Tampil di FIFA Matchday November 2025, Ini Alasannya