GELORA.ME -Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan kerja ke Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA) pada Selasa (16/7).
Dia mengatakan kunjungan tersebut dilakukan untuk memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan UEA, terutama di bidang ekonomi dan investasi.
Menurut Jokowi, dalam satu dekade terakhir hubungan antara kedua negara telah berkembang pesat, ditandai dengan kemitraan strategis yang mencakup sektor-sektor penting seperti pengembangan energi surya di Waduk Cirata.
"UEA merupakan salah satu mitra utama dan mitra strategis Indonesia di Timur Tengah dan merupakan negara Timur Tengah pertama di mana Indonesia memiliki perjanjian kemitraan komprehensif atau CEPA," kata Jokowi.
Nantinya, kepala negara itu akan melakukan pertemuan dengan Presiden Mohammed bin Zayed Al Nahyan (MBZ) pada Rabu (17/7) untuk membahas peningkatan kerja sama kedua negara.
“Dalam pertemuan dengan Presiden MBZ nanti saya antara lain akan membahas mengenai berbagai upaya peningkatan kerja sama ekonomi dan investasi yang strategis,” jelas Jokowi.
Dikatakan Jokowi, implementasi dari kerja sama itu akan dilanjutkan oleh pemerintah selanjutnya di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
"Tentunya kerja sama-kerja sama ini akan dilanjutkan implementasinya oleh pemerintah baru nantinya,”pungkasnya.
Dalam kunjungan kerja tersebut, kepala negara itu direncanakan akan segera kembali ke Indonesia setelah pertemuan yang dijadwalkan selesai
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Gus Yaqut Resmi Dicekal, KPK Dalami SK Kontroversialnya: Siapa Bos Besar Beri Perintah?
Dari Atas Mimbar Jumat Masjid UGM, Prof Suryono Beberkan Fakta Mengejutkan Soal Ijazah Jokowi!
Prabowo Gelar Pertemuan Tertutup dengan Dasco, Kapolri hingga Kepala BIN, Bahas Apa?
Berapa Gaji Yaqut Cholil Qoumas saat Jadi Menag? Kini Dicekal KPK